PERANGKAT PKM
LAPORAN PKM 
  • APKG I dan II 
  • RAT dan SAT 
  • KKO 
  • Pendidikan Negeri Kacau Balau

    Dibangku sekolah, seorang siswa dijejali dengan berbagai ilmu pengetahuan, termasuk norma-norma hidup dalam berkehidupan. Sekolah yang awalnya sebagai tempat menimba ilmu sekaligus menghancurkan kebodohan, namun pada akhir-akhir ini sekolah merupakan tempat mempelajari trik bagaimana meraih nilai berupa nominal tanpa ada arti sebenarnya nilai tersebut.

    Hak asasi siswa dalam memilih untuk lebih specialis ke bidang pelajaran tertentu terpaksa dihilangkan karena mau tidak mau mereka harus berburu angka demi kelulusan. Tidak peduli apakah dia anak pandai atau bodoh, selama mampu memenuhi target nilai itu ia selamat dari caci maki dan sumpah serapah orang tua yang keberatan menanggung biaya sekolah apabila anaknya tidak sampai lulus. Dan tak ayal lagi berbagai cara ditempuh untuk memenuhi target itu, dari yang nyontek secara tradisional (membuat catatan kecil di paha, lengan serta perut) sampai membayar mahal seorang joki.

    Dan sudah menjadi rahasia umum beberapa oknum guru menggunakan kesempatan ini untuk mendapat uang komisi dengan menggelar jasa sebagai joki saat ujian nasional. Ada apa dengan sistem pendidikan Indonesia ini...???

    Sekolah bukan lagi tempat yang nyaman untuk belajar. Sekolah menjadi neraka bagi mereka dengan takdir otak yang pas-pasan ditambah dengan ekonomi keluarga yang pas-pasan pula. Sekolah menjadi tempat yang secara terpaksa harus mereka datangi karena titel di negeri ini lebih dibutuhkan dari pada skill seseorang. Artinya sepandai dan sepinter apapun orang itu tanpa menyandang titel dari sekolah dimana ia belajar, maksimal ia akan dapat kerjaan ngepel kantor, atau pembuat minuman teh di kantor-kantor ( Office Boy ). Kecuali ia berani berjuang da jalur swasta, dan kayaknya itulah satu-satu jalan menuju kesuksesan tanpa harus menghiba belas kasihan pemerintah untuk dijadikan PNS.

    Lingkungan sekolah yang penuh tekanan, karena target-target yang harus tercapai, maka imbasnya adalah siswa telah belajar untuk meraih target nilai bagaimanapun caranya. Nilai adalah dewa yang harus disembah, sementara dewa itu buta dan budek, tidak akan tahu cara siswa bagaimana mereka menyembahnya. Walhasil Indonesia telah sukses menciptakan generasi yang hanya fokus pada target dengan menghilangkan rasa manusiawi pada dirinya sendiri. Nilai hidup hanyalah sekumpulan nilai. Hidup berarti menumpuk harta bagaimanapun caranya. Yang mereka tahu 1 + 1 adalah 2.

    Sementara saat-saat pelaksanaan belajar dan mengajar di sekolahan berarti biaya yang harus ditebus juga entah apapun caranya, tidak jarang orang tua yang harus menjadi maling, menjual diri, merampok..sekedar ingin melihat anaknya menjadi manusia sekolahan. Setidaknya apabila terpaksa menjadi maling, anaknya nanti menjadi maling yang bermatabat, maling dari lingkungan terhormat, tidak seperti dirinya yang hanya mampu menjadi maling ayam atau kambing tetangga.

    Mungkin sudah takdir Indonesia menjadi negara kacau balau..... namun ada setitik harapan "Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum apabila mereka tidak berusaha merubahnya sendiri..."
    Animasi pembentukan bayangan pada lensa cembung :

    SILABUS SD/MI
  • Silabus Kelas 1;
  • Silabus Tema Pengalaman Semester 1 
  • Silabus Tema Kegemaran Semester 1 
  • Silabus Tema Keluarga Semester 1 
  • Silabus Tema Lingkungan Semester 1 
  • Silabus Tema Diri Sendiri Semester 1 
  • Silabus Tema Budi Pekerti Semester 1 
  • Silabus Tema Permainan Semester 2 
  • Silabus Tema Lingkungan Semester 2 
  • Silabus Tema Peristiwa Semester 2 
  • Silabus Tema Kesehatan Semester 2 
  • Silabus Tema Keluarga Semester 2 
  • Silabus Tema Kebersihan Semester 2 
  • Silabus Tema Diri Sendiri Semester 2
  • Silabus Kelas 2;
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Kesehatan semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Kesehatan semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Lingkungan semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Lingkungan semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Peristiwa semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Peristiwa semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Diri Sendiri semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Budi Pekerti semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Hiburan semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Kegemaran semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Tempat Umum semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter SD Tema Kegiatan Sehari-hari semester 2
  • Silabus Kelas 3;
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Tempat Umum Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Lingkungan Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Pengalaman Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Hiburan Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Kesehatan Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Kegiatan Semester 1
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Kegemaran Semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Pertanian Semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Permainan Semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Pendidikan Semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Kerajinan Tangan Semester 2
  • Silabus Tematik Berkarakter Kelas 3 SD Tema Keperluan Sehari-hari Semester 2
  • Silabus Kelas 4;
  • Silabus Bahasa Indonesia Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus Bahasa Indonesia Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus Matematika Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus Matematika Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus PKn Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus PKn Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus IPS Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus IPS Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus IPA Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus IPA Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus TIK Berkarakter Kelas 4 SD sms 1
  • Silabus TIK Berkarakter Kelas 4 SD sms 2
  • Silabus Kelas 5;
  • Silabus Matematika Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus Matematika Kelas 5 SD Semester 2 
  • Silabus SAINS/IPA Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus SAINS/IPA Kelas 5 SD Semester 2 
  • Silabus Bahasa Indonesia Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus Bahasa Indonesia Kelas 5 SD Semester 2 
  • Silabus IPS Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus IPS Kelas 5 SD Semester 2 
  • Silabus TIK Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus TIK Kelas 5 SD Semester 2 
  • Silabus PKn Kelas 5 SD Semester 1 
  • Silabus PKn Kelas 5 SD Semester 2
  • Silabus Kelas 6;
  • Silabus PKn Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus PKn Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2
  • Silabus IPA Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus IPA Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2
  • Silabus IPS Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus IPS Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2
  • Silabus TIK Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus TIK Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2
  • Silabus Matematika Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus Matematika Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2
  • Silabus Bahasa Indonesia Berkarakter Kelas 6 SD Semester 1
  • Silabus Bahasa Indonesia Berkarakter Kelas 6 SD Semester 2